Mitrapolisi.co.id/ BANDUNG- Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri memerintahkan jajarannya untuk memperketat penjagaan markas di tingkat Polsek dan Polres. Ini merupakan buntut dari serangan perempuan terduga teroris di Mabes Polri.
Hal ini disampaikan oleh Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago. Menurut dia, semua jajaran polisi di wilayah hukum Polda Jabar harus meningkatkan kewaspadaan.
“Tadi pak Kapolda udah memerintahkan untuk meningkatkan keamanan semua polres di Jawa Barat,” kata Erdi singkat, Rabu (31/1).
Instruksi ini langsung ditindaklanjuti oleh jajaran Polrestabes Bandung. Kepala Bagian Operasi Polrestabes Bandung AKBP Asep Pujiono mengaku sudah mendapatkan perintah dari Kapolrestabes, Kombes Ulung Sampurna Jaya yang meminta setiap orang yang masuk ke markas harus melewati pemeriksaan secara ketat.
“Pengamanan ditingkatkan. Penjagaan (di pintu masuk) Diperketat,” ucap dia.
Anggota yang berjaga harus dilengkapi senjata api beserta pelindung tubuh. Tak hanya di sekitar markas, anggota dari Brimob Polda Jawa Barat sudah ditempatkan di daerah rawan.
Meski demikian, Asep mengimbau masyarakat agar tetap tenang. Jika ada sesuatu yang mencurigakan, lakukan koordinasi dengan anggota kepolisian.
Diketahui, orang tak dikenal menodongkan senjata api kepada anggotra polisi di Mabes Polri. Baku tembak terjadi hingga terduga teroris itu terkapar.
Rekaman video peristiwa yang terekam CCTV ini tersebar di media sosial. Sampai saat ini, belum diketahui identitas dan motif dari orang tak dikenal tersebut